top of page

Profile

Join date: Aug 5, 2022

About

0 likes received
0 comments received
0 best answers

Irjen Ferdy Sambo Kini di Pelayanan Markas

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mencopot Irjen Ferdy Sambo berasal dari jabatan Kadiv Propam Polri. Kini, Irjen Ferdy Sambo di tempatkan di Pelayanan Markas (Yanma). Mutasi jabatan Kadiv Propam itu tercantum di dalam TR 1628/VIII/KEP/2022 yang diteken Kamis (4/8/2022). TR ini dikeluarkan oleh Jenderal Sigit usai Bareskrim memeriksa Irjen Ferdy Sambo.

"Malam hari ini aku dapat keluarkan TR tertentu untuk memutasi dan tentunya harapan aku proses penanganan tindak pidana tentang dengan meninggalnya Brigadir Yoshua ke depan dapat berlangsung dengan baik," kata Sigit di dalam jumpa pers di Mabes Polri. Berdasarkan TR tersebut, Irjen Ferdy Sambo di tempatkan sebagai pati Yanma. Sedangkan posisi Kadiv Propam Polri kini diisi oleh Wakabareskrim Irjen Syahardiantono pecinta Poker.

Selain mencopot Ferdy Sambo, Sigit termasuk memutasi sejumlah perwira polisi lain. Dengan terdapatnya mutasi ini, Sigit berharap proses penanganan tindak pidana tentang kasus yang menewaskan Brigadir Yoshua mampu berlangsung baik. Sebelumnya, Sigit tunjukkan ada 25 personel Polri yang dicek dikarenakan dianggap tak profesional di dalam penanganan kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. Selain diusut secara etik, 25 personel itu termasuk disebut mampu diusut secara proses pidana.

"Jadi Tim Irsus yang dipimpin oleh Irwasum telah memeriksa sampai saat ini 25 personel dan proses masih tetap berlangsung di mana 25 personel ini kita periksa tentang dengan ketidakprofesionalan di dalam penanganan TKP. Dan termasuk beberapa perihal yang kita anggap bahwa itu membawa dampak proses olah TKP dan termasuk hambatan-hambatan di dalam perihal penanganan TKP dan penyidikan yang tentunya kita idamkan sepenuhnya mampu berlangsung dengan baik," kata Sigit.

Dari 25 polisi yang telah diperiksa, tiga orang merupakan perwira tinggi. Kemudian lima di antaranya merupakan perwira menengah. "Kita telah memeriksa 3 personel pati, kombes 5 personel, AKBP 3 personel, kompol 2 personel, pama 7 personel, bintara dan tamtama 5 personel," kata Sigit.

Nice Move Dude

More actions
bottom of page